Väri Leather Dye

Kategori : Pewarna Kulit

Pewarna dengan basis air ini biasanya digunakan sebagian besar artisan untuk membuat karya produk kulit yang menampakan sifat natural dari kulit sapi. Pada umumnya pewarna ini di aplikasikan dengan metode multiple layer dengan spray, dip dye (celup),spon,kuas atau kain. sifat pewarna ini sangat cepat menyerap ke permukaan dan kedalam fiber. 

Terms Pemakaian

1. Hal yang dapat mempengaruhi hasil akhir adalah beda kulit, ketebalannya, treatmentnya saat disamak, dan beda asal sapi itu sendiri yaitu dari kulit sapi lokal : sapi jawa, sapi madura, sapi bali, sumatera, dll. Kemudian dari internasional : sapi ausie, inggris, amerika, mexico, italia, spanyol, swedia, dll. 

Contoh : Kulit sapi nabati yang bertekstur natural dan kulit sapi nabati yang sudah di treatment gloss atau rata di permukaan, akan mempunyai perbedaan warna saat kering jika menggunakan pewarna basis air ini.

2. Pada umumnya dari standarisasi tanning , jenis sifat pewarna ini harus ditambahkan layer per layer atau menaikan sedikit demi sedikit, agar rata di hasil akhir. Tetapi kembali lagi tergantung dari projek yang anda kerjakan, yang mungkin hanya membutuhkan 1 layer/lapisan kemudian finish.

3. Kualitas pewarnaan dan finish ditentukan dari teknik artisan itu sendiri. Pewarnaan dengan spray,kuas,dauber, kain,celup, atau spon memiliki perbedaan di hasil akhir. Semua teknik pewarnaan memiliki karakter sendiri. Berikut penggunaannya :

Kuas 

Penggunaan :

Anda bisa mengatur transparansi warna ketika melukis di atas kulit.

Kain

Penggunaan :

Dengan kain anda bisa mengusap di permukaan kulit dengan teknik memutar atau circular motion. Usahakan dengan gerakan cepat agar tidak menggelapkan suatu area.

Dauber

Penggunaan :

Sama penggunaannya seperti memakai kain, dengan gerakan circular motion.

Spray

Penggunaan :

Semprotkan rata pada permukaan kulit. Anda bisa menambahkan lapisan agar menemukan warna yang sesuai.

Spon

Penggunaan :

Dengan spon anda bisa menggerakan sama seperti memakai kain.

Dip/Celup

Penggunaan :

Setelah menyiapkan pewarna di dalam wadah, anda bisa menyelupkan 1 hingga 3 kali. 

 

4. Anda bisa mengikuti panduan color chart yang kami sediakan untuk mendapatkan hasil yang anda butuhkan.

Dari color chart tersebut kami menggunakan kulit sapi nabati natural lokal dengan ketebalan 1.8mm - 2mm. Mungkin ada perbedaan hasil ketika anda menggunakan kulit nabati jenis lain yang memiliki ketebalan berbeda.

Yang menjadi favourite banyak artisan/leather craftsmen ketika kulit nabati natural diwarnai, akan muncul texture tersembunyi seperti scratch,lipatan kulit dan texture kulit asli lainnya. Hal ini akan menjadi nilai tambah bagi produk anda, bahwa produk kulit sapi yang anda kerjakan pernah hidup. 

Panduan

dari chart color diatas, ketika anda melakukan pewarnaan lapisan pertama, warna yang mendekati ada di kolom lapisan 1.

Contoh : Memakai spon mewarnai dengan royal blue(VL 0155), lapisan pertama setelah kering yang mendekati adalah RB-L1. Setelah itu jika anda menambahkan lagi lapisan berikutnya, hasil yang mendekati adalah RB-L2. Langkah tersebut jika dilakukan sampai lapisan ke 4 yang didapat hasilnya yang mendekati RB-L4.

Anda bisa mencampurkan warna, misal yellow dengan royal blue akan menghasilkan green. Setelah menemukan green, anda bisa membuat tabel anda sendiri, mulai dari 1 lapis hingga seterusnya. Berlaku juga jika anda mencampur 2 hingga 3 warna sekaligus.

Jika anda menginginkan warna lebih muda atau tipis, pewarna ini dapat anda campurkan dengan air. Acuan lapisan dapat anda coba dengan membuat eksperimen potongan kulit sapi nabati natural yang sudah anda siapkan untuk menjadi katalog acuan. Jangan lupa mencatat semua persentase dari campuran seperti contoh formula green sederhana dibawah ini :

yl = yellow

rb = royal blue

water = w

green = gr

example formula green :

1. (yl / rb) 70%-30% = gr. Jika ingin menipiskan warna tambahkan air.

2. (w / gr) 70% - 30%.

Perlu diingat, setiap kulit memiliki densitas yang berbeda. Disarankan sebelum mengerjakan produk, dicoba dahulu di potongan kecil untuk melihat dan menganalisa hasil warna setelah kering, setelah proses finish, atau penambahan yang lain.

Kode Warna Yang Tersedia

Dark Coffee 0158, Dark Grey 0156, Golden Bell 0156, Grape 0154, Royal Blue 0155, Saddle Tan 0153, Yellow 0152, Antique Bronze 0159, Red-Crimson 0160, Brass 0161, Cognac 0163, Chestnut Wood 0162, Walnut 0164

Finishing

Jika memakai jenis finishing seperti jenis creme, wax, oil atau sejenis, anda harus mencoba dahulu hasil ketika kering. Sebagian besar jenis produk finishing tersebut akan sedikit menggelapkan warna.

 

Variasi warna lain akan ditambahkan. Jika ingin request warna custom bisa menghubungi support untuk diskusi.

Perhatian : Jangan terkena mata atau tertelan. pakailah pelindung tangan (latex gloves), masker atau kacamata (jika memakai spray) dan bekerja di area yang memiliki ventilasi udara yang baik saat mewarnai. Pewarna ini akan mudah menodai baju,kayu meja kerja, dan barang disekitarnya. Tidak disarankan mewarnai sambil merokok, karena dapat mudah terbakar untuk pewarna tertentu. Jauhkan dari jangkauan anak-anak atau hewan peliharaan anda.

Cara Penanganan :

  • Terkena tangan atau lainnya, cuci dengan sabun dan air hingga bersih.
  • Terkena mata, bilas dengan air bersih. Jika menyebabkan iritasi segera hubungi dokter terdekat di area sekitar rumah atau kota anda.
  • Tumpah di permukaan meja, lap dengan kain basah, dan bersihkan.

Spesifikasi

Kode Produk 0152-0162
Harga 120ml Rp 75.000/warna
Min Order 1 pcs (120ml)
Kegunaan Mewarnai produk kerajinan kulit
Untuk Jenis Kulit Kulit Sapi Nabati. Tidak untuk bahan kulit suede